Jambu Jamaika adalah salah satu jenis jambu-jambuan yang memiliki tekstur daging yang lebih lembut dan lebih padat dibandingkan dengan jambu air. Buah jambu ini juga mempunyai nama-nama lain seperti jambu kepal, jambu dersono, dan jambu bol.
Tidak begitu jelas sejarahnya mengapa buah ini juga dinamakan dengan jambu bol. Bol dalam bahasa Melayu atau bool dalam bahasa Betawi memiliki arti “pantat”.
Jambu Jamaika memiliki daging buah yang tebal dan biji tunggal yang besar dan bulat. Buah yang masak memiliki warna merah tua, ada juga yang putih.
Pohon jambu Jamaika di RPTRA ini ditanam pada tanggal 18 Maret 2022 oleh Lurah Klender, Bapak Tri Budiyanto bersama TP PKK Klender, perangkat kelurahan, pengelola RPTRA dan PPSU. Pohon jambu air dan tanaman buah lainnya ditanam di RPTRA dalam rangka mengikuti Program Tanam Serentak yang diselenggarakan untuk ketahanan pangan Jakarta pada tanggal 18 Maret tersebut. Program ini diikuti oleh lebih dari 1074 peserta, diantaranya penggiat urban farming, P4S, P2L, KTNA, PKK, pengelola RPTRA, dan ASN se-DKI Jakarta.
Manfaat Buah Jambu Jamaika bagi Kesehatan
- Kaya akan vitamin C: Jambu Jamaika mengandung vitamin C yang penting untuk sistem kekebalan tubuh yang sehat. Vitamin C adalah antioksidan yang membantu melawan radikal bebas, mendukung pertumbuhan dan perbaikan jaringan tubuh, serta meningkatkan penyerapan zat besi.
- Sumber serat: Buah ini mengandung serat makanan yang penting untuk pencernaan yang sehat. Serat membantu menjaga kesehatan usus, mencegah sembelit, dan mengurangi risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung dan diabetes.
- Rendah kalori dan lemak: Jambu ini adalah buah rendah kalori dan lemak, sehingga cocok untuk mereka yang ingin menjaga berat badan sehat atau menjalani diet rendah kalori.
- Sumber karbohidrat: Jambu Jamaika mengandung banyak karbohidrat yang bisa menggantikan karbohidrat dari nasi putih, sehingga bisa mengenyangkan perut dan menambah energi.
